Tampilkan postingan dengan label Info Menarik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Info Menarik. Tampilkan semua postingan

Syarat Pembuatan & Perpanjangan SKCK (SURAT KETERANGAN CATATAN KEPOLISIAN)

SYARAT & PROSEDUR PERPANJANGAN SKCK (SURAT KETERANGAN CATATAN KEPOLISIAN)
Perlu diketahui aturan baku dalam pembuatan dan perpanjangan SURAT KETERANGAN CATATAN KEPOLISIAN (SKCK) tidak berbeda jauh. Entah itu di ranah POLRES maupun POLSEK. SKCK akan expired (tidak bisa diperpanjang jika lebih dari satu tahun). Atau jika lebih dari satu tahun. Maka anda diharuskan membuat baru lagi.

Dan juga jika anda sebelumnya membuat SKCK di POLSEK dan mau di Perpanjang di POLRES pun tak akan menjadi masalah. Begitupun sebaliknya. Ya, ini sangat fleksibel.

Lalu apa saja syarat dan prosedurnya? Untuk memperpanjang SKCK maupun membuat SKCK baru? Dalam hal ini anggap saja disamakan. (Berkas yang diharuskan sama). Berikut :

SYARAT & PROSEDUR PERPANJANGAN SKCK (SURAT KETERANGAN CATATAN KEPOLISIAN)

1. Surat Pengantar Kelurahan

Surat pengantar kelurahan tetap WAJIB ada walaupun cuma perpanjangan. Oh ya, sebelum urus Surat Pengantar Kelurahan, harus ada Surat Pengantar RT dan RW dulu yaa.
Berapa biaya pembuatan surat pengantar kelurahan?
Sebenarnya free. Tapi, kadang ada yg minta biaya administrasi, biasanya Rp 10.000,-.

2. Fotocopy KTP

3. Fotocopy SKCK lama yg udah expired atau yg mau diperpanjang (kemarin sih sy udah siapin buat bawa siapa tau penting dan ternyata pas di sana emg diminta copy-nya SKCK lama).

4. Foto berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 3 lembar

5. Formulir permohonan SKCK


Informasi tambahan :
  • Lama pengurusan SKCK rata-rata 1 jam-an Paling lama. (tergantung jumlah pendaptar lain)
  • Biaya penerbitan SKCK yaitu Rp 10.000,-
  • Anda bisa legalisir setelah SKCK jadi 
  • Masa berlaku SKCK adalah 3 Bulan
  • Perpanjangan tak memerlukan cap jari lagi
  • Data yang harus anda isi Dalam Kartu TIK dan Lembar Permohonan yang tersedia di POLSEK/POLRES berupa data pribadi, keluarga dan catatan kriminal.

Semoga bermanfaat.

10 Cara dan Tips Mendidik Anak Agar Tidak Manja, Keras Kepala dan Dapat Mandiri


10 Cara dan Tips Mendidik Anak Agar Tidak Manja, Tidak keras Kepala dan Bisa Mandiri. Selamat menyimak ya.

1. Jadilah Contoh

Sebagai orang tua maka sikap dan prilaku kita adalah contoh utama yang akan di ikuti oleh buah hati kita. Jika ingin anak-anak kita bersikap sopan, bertuturkata yang baik, maka kita harus senantiasa bersikap seperti itu sebagai contoh. Jika ingin anak kita religius, maka kita harus memberi contoh seperti apa orang yang religius itu. Maka dari itu sikap orang tua adalah contoh dan teladan utama bagi anak-anaknya.


2. Jangan menuruti semua keinginan anak


Walaupun Anda sangat mencintai anak Anda, menuruti semua keinginannya bukanlah cara mendidik anak dengan benar. Tindakan tersebut hanya akan membuat anak Anda menjadi anak yang manja dan selalu mengandalkan orang lain. Jika sejak kecil anak sudah dimanjakan dengan mengikuti semua keinginannya, dampak ke depannya anak akan menjadi anak yang tidak mandiri dan malas karena selalu berpikir ada orang tua yang akan memberikan semua yang diinginkannya. Biasakanlah anak Anda untuk berusaha mengerjakan tugas mereka sendiri agar mereka dapat belajar bertanggung jawab untuk diri mereka sendiri.


3. Jangan sekali-kali menghukum dengan kekerasan fisik


Sering kali Anda sebagai orang tua merasa marah atau kesal terhadap ulah atau kelakuan anak-anak Anda yang buruk dan cara ampuh untuk membuat anak jera adalah dengan hukuman fisik. Salah satu contoh tindakan hukuman fisik yang sering dilakukan kebanyakan orang tua adalah memukulnya. Entah itu menggunakan tangan, kaki atau benda-benda lainnya yang dapat Anda gunakan untuk memukul anak Anda. Hal tersebut sama sekali tidak dibenarkan. Jika Anda memiliki anak kecil dan ketika mereka melakukan suatu kesalahan, Anda dapat memberi tahu secara baik-baik dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh mereka tanpa memberikan hukuman fisik dan jika Anda memiliki anak yang usianya mungkin sudah beranjak remaja atau sudah mengerti keadaan, Anda bisa menerapkan sistem disiplin terhadap mereka. Kekerasan fisik hanya akan membuat jiwa anak Anda terluka, bukan hanya fisik atau tubuh mereka yang terluka. Dan itu akan berdampak negatif pada pertumbuhan jasmani dan emosi mereka. Hukuman fisik dalam bentuk apapun hanya akan menakutinya dan akan membuat anak semakin tidak menghormati Anda, menjadi keras kepala dan memberontak terhadap Anda.

4. Ajarkan Kemandirian dan Tanggung Jawab Sejak Usia Dini

Umumnya orang tua memiliki rasa khawatir yang berlebihan pada anak. Maka jangan lagi terlalu berlebihan mengkhawatirkan anak serta over protektif. Belajarlah untuk mempercayai buah hati anda namun tetap memantau dari jauh tanpa pengekangan maupun melindungi kesalahan yang dilakukan. Ajarkan pada buah hati anda mengetahui benda-benda miliknya serta merapikanya setelah bermain. Ketika sudah masuk masa sekolah ajarkan mereka untuk mempersiapkan keperluanya, beri uang saku dengan diarahkan untuk disisihkan sebagai tabungan.


5. Jangan terlalu banyak melarang


Rasa keingintahuan anak terhadap dunianya sering kali membuat mereka ingin mencoba melakukannya secara leluasa. Ketakutan orang tua adalah jika hal-hal terburuk terjadi pada anak Anda. Makanya kebanyakan orang tua memberi larangan atau batasan terhadap suatu hal yang bisa membahayakan anak. Larangan hanya membuat rasa penasaran bagi anak untuk melakukannya dan dapat menjadikan anak berbohong kepada orang tuanya. Komunikasi dua arah adalah solusi terbaik untuk mengingatkan anak alih-alih melarang anak melakukan hal-hal yang ingin mereka lakukan. Beri tahu mereka tentang risiko yang mungkin terjadi dan mintalah anak Anda untuk berhati-hati.

6. Tumbuhkan Kemampuan Berpendapat Anak

Umumnya orang tua acuh terhadap pendapat anak. Mereka terlalu menganggap tidak penting pendapat anak-anak. Padahal ketika pendapat anak tidak dipedulikan maka bisa berdampak menjadikan anak minder tidak berani berpendapat. Sebagai orang tua sebaiknya belajar mendengarkan pendapat anak, jika memang pendapatnya tidak benar bisa dikoreksi. Misalnya dengan memberi respon positif saat anak berpendapat dengan meberi pujian positif meskipun pendapatnya asal-asalan. Jika anak anda termasuh anak yang pemalu maka anda bisa memberikan umpan dengan mengajukan pertanyaan sehingga memicu buah hati anda untuk melontarkan pendapatnya.\

7. Ajarkan dan Tumbuhkan Rasa Ingin Tahu Anak

Pada usia anak-anak mereka memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Ketika melihal benda-benda atau sesuatu yang belum pernah dilihat dan pahami maka biasanya mereka akan bertanya.

Sebagai orang tua anda harus menjawab dengan menjelasan yang mudah dipahami. Jika anda tidak tau akan hal itu jangan berbohong, berusahalah menjelaskan selogis mungkin. Hindari mengatakan "Tidak tahu" bisa saja mengalihkan dengan menyanggupi untuk mencari informasi tersebut. Jika buah hati anda termasuk yang tidak suka bertanya maka anda bisa memberikan umpan dengan memberikan penjelasan tanpa ditanya. Misalnya "itu adalah Gajah, hewan ini suka makan rumput dan memiliki hidung yang panjang" seperti itu.


8. Kasih dan perhatian


Seorang anak akan merasa nyaman dan bahagia apabila orang tua mereka menunjukkan kasih dan perhatian pada saat anak memang membutuhkan hal itu. Kepedulian orang tua dalam hal sekecil apapun bisa membantu orang tua dalam mendidik anak. Perhatian bukan berarti berbicara tentang bagaimana Anda sebagai orang tua bisa memberikan materi atau barang-barang kesukaan anak, tetapi juga dalam tindakan, misalnya yang dapat Anda lakukan adalah ketika anak Anda belajar, saat itulah Anda bisa menunjukkan perhatian dan kasih Anda dengan cara menemani mereka, walaupun hanya sekadar duduk di sebelah mereka. Dengan demikian anak Anda akan lebih bersemangat dalam belajar dan apabila ada kesulitan, Anda dapat membantu anak memecahkannya.

9. Ajarkan dan Tumbuhkan Rasa Sosial, Bersimpati, Emapti, dll

Sebagai manusia rasa sosial, simpati, empati, dan sikap itu sangat penting. Agar anak tumbuh menjadi manusia yang menghargai orang lain maka sedini mungkin ajarkanlah pada mereka untuk memahami lingkungan sekitar. Ajarkan pada anak anda untuk memberi pada mereka yang membutuhkan, dan tidak bersifat sombong. Misalnya ada pengemis, biarkan buah hati anda yang memberi. Kemudian berikan penjelasan kenapa kita harus memberi dan berbagi.

10. Ajar anak untuk tidak berbohong

Jangan sekali-kali memberikan contoh pada anak Anda untuk berbohong. Ajar mereka untuk selalu terbuka tentang keadaannya dalam segala hal, baik itu menyangkut perasaannya, atau kendala-kendala yang dihadapinya. Jangan membiasakan anak Anda tertutup tentang perasaan mereka terhadap Anda. Dengan cara ini, Anda sudah mendidik anak Anda untuk bertindak jujur dalam kehidupannya.


Sekian ulasan mengenai 10 Cara dan Tips Mendidik Anak yang bisa kami sampaikan. Semoga menjadi referensi yang berguna bagi anda.

Coba 5 Cara Ini Dalam Mendidik Anak


Image credits: Creative Commons - https://www.flickr.com/photos/dalbera/2738451853/

vivpos - Kesalahan yang umum dilakukan orangtua adalah mereka merasa telah cukup hanya dengan memasukan anak kesekolah. Secara teori cara mendidik anak memang tampak mudah namun sebagai orang tua, kita perlu berhati-hati dalam pengasuhan anak terutama pada masa perkembangannya 0-10 tahun. Itu dikarenakan setiap didikan kita dapat berpengaruh besar bagi kehidupan sang anak di masa depan.

Terlebih jika anda ingin memiliki anak yang baik dalam bersikap, cerdas, dan patuh. Maka dari itu intuk memilki anak dengan kriteria di atas, ada hal yang harus dipahami secara menyeluruh bukan hanya sepenggal-sepenggal saja melainkan harus penuh secara intelektual, spiritual, dan emosional. 

Berfokus kearah positif untuk berani menenukan hal-hal baru secara intelektual, spiritual, dan emosionalnya adalah hal yang mutlak dilakukan. Lalu bagaimana caranya?

Berikut 5 Cara Dalam Mendidik Anak.

1. Jadilah Contoh

Sebagai orang tua maka sikap dan prilaku kita adalah contoh utama yang akan di ikuti oleh buah hati kita. Jika ingin anak-anak kita bersikap sopan, bertuturkata yang baik, maka kita harus senantiasa bersikap seperti itu sebagai contoh. Jika ingin anak kita religius, maka kita harus memberi contoh seperti apa orang yang religius itu. Maka dari itu sikap orang tua adalah contoh dan teladan utama bagi anak-anaknya. .


2. Ajarkan Kemandirian dan Tanggung Jawab Sejak Usia Dini

Umumnya orang tua memiliki rasa khawatir yang berlebihan pada anak. Maka jangan lagi terlalu berlebihan mengkhawatirkan anak serta over protektif. Belajarlah untuk mempercayai buah hati anda namun tetap memantau dari jauh tanpa pengekangan maupun melindungi kesalahan yang dilakukan. Ajarkan pada buah hati anda mengetahui benda-benda miliknya serta merapikanya setelah bermain. Ketika sudah masuk masa sekolah ajarkan mereka untuk mempersiapkan keperluanya, beri uang saku dengan diarahkan untuk disisihkan sebagai tabungan.

3. Tumbuhkan Kemampuan Berpendapat Anak

Umumnya orang tua acuh terhadap pendapat anak. Mereka terlalu menganggap tidak penting pendapat anak-anak. Padahal ketika pendapat anak tidak dipedulikan maka bisa berdampak menjadikan anak minder tidak berani berpendapat. Sebagai orang tua sebaiknya belajar mendengarkan pendapat anak, jika memang pendapatnya tidak benar bisa dikoreksi. Misalnya dengan memberi respon positif saat anak berpendapat dengan meberi pujian positif meskipun pendapatnya asal-asalan. Jika anak anda termasuh anak yang pemalu maka anda bisa memberikan umpan dengan mengajukan pertanyaan sehingga memicu buah hati anda untuk melontarkan pendapatnya.\

4. Ajarkan dan Tumbuhkan Rasa Ingin Tahu Anak

Pada usia anak-anak mereka memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Ketika melihal benda-benda atau sesuatu yang belum pernah dilihat dan pahami maka biasanya mereka akan bertanya.

Sebagai orang tua anda harus menjawab dengan menjelasan yang mudah dipahami. Jika anda tidak tau akan hal itu jangan berbohong, berusahalah menjelaskan selogis mungkin. Hindari mengatakan "Tidak tahu" bisa saja mengalihkan dengan menyanggupi untuk mencari informasi tersebut. Jika buah hati anda termasuk yang tidak suka bertanya maka anda bisa memberikan umpan dengan memberikan penjelasan tanpa ditanya. Misalnya "itu adalah Gajah, hewan ini suka makan rumput dan memiliki hidung yang panjang" seperti itu.

5. Ajarkan dan Tumbuhkan Rasa Sosial, Bersimpati, Emapti, dll

Sebagai manusia rasa sosial, simpati, empati, dan sikap itu sangat penting. Agar anak tumbuh menjadi manusia yang menghargai orang lain maka sedini mungkin ajarkanlah pada mereka untuk memahami lingkungan sekitar. Ajarkan pada anak anda untuk memberi pada mereka yang membutuhkan, dan tidak bersifat sombong. Misalnya ada pengemis, biarkan buah hati anda yang memberi. Kemudian berikan penjelasan kenapa kita harus memberi dan berbagi.


#Kesimpulan Cara Mendidik Anak Yang Baik

Dari beberapa pembahasan di atas tentang cara mendidik anak yang baik bisa disimpulkan bahwa anak harus diberi perhatian dan kasih sayang serta kepercayaan. Orang tua harus menyadari sepenuhnya bahwa buah hari mereka akan menyerap setiap hal dan kejadian disekitarnya maka dari itu contoh terbaik adalah lingkungan keluarga anda. Jangan berlebihan memproteksi anak dan jangan berlebihan mengabaikanya. Kasih sayang keluarga adalah kunci kesuksesan dalam mendidik anak.


Sekian ulasan mengenai Cara Benar Dalam Mendidik Anak Yang Benar. Semoga menjadi referensi yang berguna bagi anda.

referensi

Coba Ini! Tips Agar Istiqamah dan Rajin Sholat 5 Waktu

Pria sedang shalat
ilustrasi Shalat 5 Waktu 
gaktahu - Seperti yang telah diketahui, Shalat 5 waktu merupakan salah satu kewajiban umat Islam yang memang sangat banyak sekali godaannya. Selain itu agar istiqamah sholat 5 memerlukan ilmu yang baik mengenai tujuan Shalat 5 Waktu ini. Hal yang paling sering menjadi alasan adalah kesibukan kita dimana Apalagi alih-alih beralasan terlalu sibuk mencari rezeki (Untuk keluarga) malah dijadikan kesempatan untuk meninggalkan kewajiban kita kepada Allah SWT. 
Padahal jelas sekali, bahwa kewajiban tak perlu alasan, cukuk tunaikan saja tepat waktu dengan hati yang ikhlas, karena toh rezeki itu akan lebih berkah jika kita tidak meninggalkan shalat 5 waktu. Belum lagi godaan syaitan yang membuat kita semakin malas dalam beribadah wajib ini. Untuk itu mari kita sama-sama saling mengingatkan akan pentingnya shalat 5 waktu ini bagi kehidupan kita sebagai manusia.
Saya sarankan mohon jangan menyerah. Dan ingat kembali apa tujuan kita hidup kita didunia yang sebentar ini serta apa pula tujuan Allah SWT menciptakan bumi dan beserta langit ini.
Seperti apa yang terdapat pada firman Allah SWT berikut ini :
الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلا وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ
Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.” (QS. Al Mulk: 2)


Lalu apa saja yang perlu diperhatikan agar kita senantiasa mendirikan Shalat 5 Waktu? Berikut Tips Agar Istiqamah dan Rajin Sholat 5 Waktu.


#Jangan menunda shalat

Upayakan Anda jangan menunda-nunda shalat. Itu karena akan membuat kita semakin malas beranjak. Saat mendengar suara Adzan, berhentilah melakukan sesuatu dan bersiaplah untuk melaksanakan shalat. Jika ditunda-tunda, Anda mungkin lupa karena kesibukan yang tidak ada habisnya. Selain itu, tidak ada jaminan Anda masih hidup saat menunda-nunda shalat tersebut.
Akan lebih baik kalau Anda memiliki upaya mengantisipasi penundaan shalat. Sebagai contoh, Anda akan bepergian ke luar rumah. Jika sebentar lagi waktu shalat, tunda kepergian Anda. Shalatlah terlebih dahulu, setelah itu baru bepergian.
Contoh lain, jika Anda memiliki pertemuan dengan teman atau rekan bisnis, aturlah pertemuan tersebut sehingga tidak bertabrakan dengan waktu shalat. Utarakan alasan pengaturan pertemuan tersebut kepada teman dan rekan bisnis Anda. Saya optimistis mereka akan memahami alasan Anda.

#Berniat dengan tulus

Saat akan melaksanakan shalat 5 waktu, berniatlah dengan tulus karena Allah SWT. Jangan berniat karena ingin mendapatkan perhatian lawan jenis, ingin disayang mertua, ingin disayang atasan, ingin terlihat sebagai orang yang takwa, dan sebagainya.

1. Ketahui mengapa Anda wajib melaksanakan shalat 5 waktu

Yang pertama adalah ketahuilah mengapa Anda wajib melaksanakan shalat 5 waktu. Jika Anda lupa, menurut sejumlah referensi yang saya baca, shalat 5 waktu wajib dilaksanakan karena antara lain ibadah yang pertama kali dihisab pada Yaumul Hisab (Hari Perhitungan), tiang agama Islam, kunci surga, menghapus dosa, dan dosa besar jika ditinggalkan.

2. Pahami manfaat shalat

Pahami juga manfaat yang akan Anda dapatkan dengan menjalankan shalat lima waktu. Manfaat ini bisa ditinjau dari sisi psikologis dan sisi kesehatan.
Dari sisi psikologis, orang yang rajin shalat 5 waktu antara lain memiliki hati yang tenteram, selalu ingat kepada Allah SWT, terhindar dari pikiran keji dan munkar, sabar, dan bersyukur. Dari sisi kesehatan, orang yang rajin shalat lima waktu antara lain mempunyai wajah yang bercahaya, bersemangat, dan tubuh yang sehat.
Sebaliknya, orang yang tidak mengerjakan shalat lima waktu akan memiliki pikiran yang runyam, stres, dengki terhadap sesama, cemas, emosional, dan sejenisnya. Kondisi psikologis seperti itu bisa merusak daya tahan tubuhnya.

#Ingatlah bahwa dunia itu sementara

Anda mungkin malas shalat 5 waktu karena sibuk mengejar duniawi untuk biaya hidup sehari-hari. Meskipun demikian, ingatlah bahwa dunia itu sementara. Semua yang ada di dunia akan mati. Kita akan kembali ke kampung asal kita, yaitu akhirat. Yang akan kita bawa adalah amalan selama kita masih hidup, bukan materi dunia seperti mobil, rumah, dan perhiasan.
Dengan mengingat bahwa dunia itu sementara, Anda akan menyadari bahwa Anda harus mempersiapkan diri untuk kehidupan yang langgeng. Dengan demikian, Anda akan tergerak untuk menunaikan shalat 5 waktu dan shalat-shalat lainnya yang pengerjaannya tidak selama urusan dunia.
Sebagai contoh, Anda hanya butuh waktu sekitar 5 menit untuk menunaikan shalat Dzuhur. Bandingkan dengan menulis artikel atau memasarkan produk yang lamanya bisa berjam-jam.

#Lakukan secara bertahap agar menjadi kebiasaan

Tips pertama sampai ketiga mestinya bisa membuat Anda rajin melaksanakan shalat lima waktu. Namun, bila ketiga tips tersebut belum berdampak, tidak masalah. Rajin tidaknya seseorang melakukan shalat dipengaruhi keimanan dan kebiasaan.
Terkait kebiasaan, Anda bisa melakukan shalat 5 waktu secara bertahap. Sebagai contoh, hari ini Anda melaksanakan shalat Maghrib dan Isya. Hari berikutnya, Anda melaksanakan shalat Maghrib, Isya, dan Dzuhur. Hari-hari berikutnya tambah lagi jumlah shalat yang dilakukan sehingga Anda bisa melakukan shalat lima waktu setiap hari.
Mengapa dilakukan secara bertahap? Karena itu lebih baik daripada Anda tidak menunaikan shalat 5 waktu sama sekali dalam seharinya. Selain itu, pembentukan kebiasaan butuh waktu yang lamanya bergantung pada invidu masing-masing.

#Lakukan shalat berjamaah

Tips lain adalah melakukan shalat 5 waktu secara berjamaah. Mengapa harus berjamaah? Seperti dikatakan Rasulullah SAW, shalat berjamaah lebih unggul dua puluh tujuh derajat dibandingkan dengan shalat sendirian.
Jika rumah Anda berada di dekat mesjid, pergilah ke mesjid untuk menunaikan shalat lima waktu secara berjamaah. Jika tidak memungkinkan ke mesjid, ajaklah anak, isteri, suami, atau saudara Anda untuk shalat lima waktu berjamaah di rumah Anda.

#Bertemanlah dengan orang-orang yang rajin shalat

Keberadaan teman bisa juga membantu Anda untuk rajin shalat. Oleh karena itu, bertemanlah dengan mereka yang rajin shalat 5 waktu. Dengan teman-teman seperti itu, Anda akan diingatkan dan diajak untuk melaksanakan shalat lima waktu jika waktunya telah tiba.

#Baca buku-buku tentang Islam

Membaca buku-buku tentang Islam di waktu senggang Anda. Sebagai contoh, Anda melakukannya saat hendak tidur malam. Hal ini lebih baik daripada Anda melihat status teman Anda di media sosial atau menghayal. Selain itu, dengan membaca buku-buku tentang Islam, pemahaman dan wawasan Anda tentang akhirat akan bertambah sehingga Anda lebih mencintai Allah SWT dan Rasulullah Muhammad SAW.

Sekian ulasan mengenai Tips Agar Istiqamah dan Rajin Sholat 5 Waktu yang bisa kami sampaikan.. Semoga menjadi referensi yang berguna bagi anda
Sumber referensi : 
http://www.tipspengembangandiri.com/tips-rajin-shalat-5-waktu/

Inilah! Rahasia Dalam Mendapatkan Jodoh Yang Shaleh Dalam Islam

Cara Mendapatkan Jodoh Yang Baik Dalam Islam

gaktahu - Jika memilih jodoh itu suatu perkara yang diluar kuasa manusia. Apakah kita hanya berdiam saja? Tidak sobat. Ikhtiar adalah jalan agar kita mendapat ridha Illahi. Terus beristiqamah, bermuhasabah adalah cara yang mulia agar kita selalu senantiasa berada di dalam rahmat-Nya.

Lalu pertanyaannya, bagaimanakah ihktiar itu? Apa yang harus kita lakukan agar cepat mendapatkan jodoh yang memang telah Allah SWT siapkan sejak kita masih dalam kandungan? Nah, agar lebih jelasnya berikut Cara Mendapatkan Jodoh Yang Baik Dalam Islam.

1. Tentukan kriteria calon jodoh yang Anda inginkan
Salah satu kunci yang mempercepat datangnya jodoh adalah penentuan kriteria calon yang Anda inginkan. Meski demikian, jangan terlalu sulit/terlalu banyak syarat, karena tidak ada manusia yang sempurna juga khan?

Kita boleh menentukan seperti apa kriteria calon pendamping kita, namun beberapa hadits menganjurkan agar agama yang menjadi pertimbangan.
“Apabila seseorang yang kalian ridhai agama dan akhlaknya datang kepada kalian untuk meminang wanita kalian, maka hendaknya kalian menikahkan orang tersebut dengan wanita kalian. Bila kalian tidak melakukannya niscaya akan terjadi fitnah di bumi dan kerusakan yang besar.” (HR. At-Tirmidzi no. 1084, dihasankan Al-Imam Al-Albani t dalam Al-Irwa’ no. 1868, Ash-Shahihah no. 1022) 

Dalam hadits lain juga disebutkan :
Wanita biasanya dinikahi karena empat hal: karena hartanya, karena kedudukannya, karena parasnya dan karena agamanya. Maka hendaklah kamu pilih wanita yang bagus agamanya (keislamannya). Kalau tidak demikian, niscaya kamu akan merugi.” (HR. Bukhari-Muslim)

2. Bergaul sesuai syariat
Silaturrahmi merupakan cara bergaul yang terbaik. Selain dapat mempererat persaudaraan, silaturrahmi juga bisa meluaskan rezeki. Padahal jodoh yang baik kan juga rezeki dari Allah SWT.
”Siapa yang ingin rezekinya diperluas dan umurnya panjang maka hendaknya ia bersilaturrahmi.”(HR. Bukhari)
Silaturrahmi ke rumah saudara, teman, kyai atau dengan aktif mengikuti majelis ta’lim, niscaya rejeki berupa jodoh yang baik akan Anda dapatkan.

3. Hindari bermaksiat kepada Allah SWT
Salah satu godaan terbesar bagi pria dan wanita saat ini adalah pacaran, karena sudah menjadi trend remaja zaman sekarang. Padahal, pacaran termasuk perbuatan mendekati zina yang sangat dilarang dalam Islam. Pacaran bukanlah cara tepat untuk mendapatkan jodoh terbaik. Percayalah, Allah tidak mungkin meridhoi suatu perbuatan maksiat (pacaran), apalagi kepada_Nya.

4. Perbaiki diri
Jika ingin jodoh yang terbaik, maka kita harus menjadi orang baik. Jangan menuntut jodoh baik, kalau diri kalian saja tidak berusaha memperbaiki diri. Karena pada intinya, jodoh kita adalah cerminan dari diri kita sendiri.
Allah SWT berfirman: “Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula}” (QS. An Nuur: 26).

5. Jangan berlebihan dalam mencintai atau membenci
Ketika calon pendamping sudah di depan mata, jangan berlebihan dalam bersikap. Tapi jadikan Allah sebagai tujuan, karena itu terima/tolak dan cintai dia karena Allah.
“Barangsiapa memberi karena Allah, menolak karena Allah, mencintai karena Allah, membenci karena Allah, dan menikah karena Allah, maka sempurnalah imannya. (HR. Abu Dawud)

6. Jangan putus asa
Ketika jodoh tak kunjung ketemu, meskipun berkali-kali hampir mendekat, jangan putus asa tapi yakinlah bahwa Allah pasti tengah mempersiapkan yang terbaik untuk Anda.
Sebagai contohnya, sahabat Rasulullah Ustman RA yang berkali-kali ditolak lamarannya, dari mulai putri Abu Bakar dan putri Umar, namun akhirnya justru menjadi menantu Rasulullah SAW. Jodoh tidak akan lari meskipun dikejar, karena ia akan datang di waktu yang tepat. Karena itu, sabarlah dan sibukkan dirimu dengan ibadah dan amalan sholeh.

Rasulullah SAW bersabda: “Sungguh menakjubkan kondisi seorang mukmin. Segala keadaan dianggapnya baik, dan hal ini tidak akan terjadi, kecuali bagi seorang mukmin. Apabila mendapat kesenangan ia bersyukur, maka itu tetap baik baginya dan apabila ditimpa penderitaan ia bersabar maka itu tetap baik baginya.” (HR Muslim)

7. Siap dan ikhlas menerima takdir_Nya
Jika Anda mengaku beriman, maka bersiaplah menghadapi ujian karena sejatinya hidup adalah ujian. Sebagai contohnya : adakalanya jodoh yang kita nilai baik, ternyata bukan orang shaleh. 
Allah SWT berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman. Sesungguhnya di antara pasanganmu dan anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka… Sesungguhnya hartamu dan anakmu, hanyalah ujian bagimu, dan di sisi Allah pahala yang besar.” (Q.S. At-Taghaabuun: 14-15)
Ketika mendapati kenyataan tersebut, jangan berpikir negatif apalagi kecewa dengan takdir Allah. Akan tetapi sabar dan ikhlaslah menerima takdir_Nya, serta terus berusaha dan berdoa agar diberikan pasangan dan anak-anak yang senantiasa berada dalam Dien_Nya.

8. Mendekatkan diri kepada Allah
Agar jodoh bisa cepat mendatangimu, dekatkanlah dirimu kepada Allah melalui ibadah wajib (shalat, berbakti pada orang tua, dll), juga ibadah sunnah (shalat sunnah, dzikir, puasa, dan lain-lain). Semakin dekat, maka Allah tentu akan semakin sayang dan mengabulkan semua doa-doa kita.

9. Jangan berhenti berdoa
Bersabda Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam: “Tidak ada yang dapat menolak taqdir (ketentuan) Allah ta’aala selain do’a. Dan Tidak ada yang dapat menambah (memperpanjang) umur seseorang selain (perbuatan) baik.” (HR Tirmidzi 2065)

Subhanallah, Doa sangat ampuh di sisi Allah dan tidak ada yang dapat merubah takdir (ketentuan Allah) kecuali doa. Allah memerintahkan kita untuk selalu berdoa, bahkan Dia sangat membenci umat yang tidak mau berdoa kepada_Nya. Allah berjanji akan mengabulkan doa-doa kita, karena itu jangan pernah ragu untuk memohon jodoh yang baik.

Semoga informasi diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi kita semua, terutama ikhwan dan akhwat yang tengah menanti datangnya jodoh. Dan semoga kalian semua mendapatkan jodoh yang baik di dunia dan akhirat. amiin YRA.


Sumber : ibu-zahraa

Coba Ini! Agar Jadi Istri Shalehah

muslimah-solehah
istri solehah
gaktahu - Bagi anda yang ingin agar menjadi istri shalehah, sangat banyak jalan menuju ridho-Nya. ya, salah satunya dengan berbakti kepada suami. Karena di dalam membangun rumah tangga yang sakinah yang di ridhai oleh Allah SWT. Sangat diperlukan pengertian dan perhatian lebih kepada batasan dan kewajiban seorang istri dan begitu pula sebaliknya, suami kepada istri.

Nah, agar semua bisa berjalan dalam koridor islam, dibawah ini adalah ulasan yang bisa menjadi referensi anda, berikut 15 Tips Rahasia Menjadi Istri Sholeha

1). Lelaki gemar diberi perhatian akan hal-hal yang remeh yang berkaitan dengan dirinya. Dia akan senang bila istrinya mengenakan kancing bajunya, mengelap sepatunya, memotong kukunya, dan sebagaiya. Sabda Rasulullah SAW,

“Ya Fathimah, barangsiapa wanita meminyakkan rambut dan
janggut suaminya serta memotong kumisnya dan mengerat kukunya, maka Allah akan memberikan minuman air dari sungai-sungai di surga, diringankan baginya sakaratul maut, kuburnya akan didapati menjadi taman surga, Allah akan mencatatkannya bebas dari api neraka, dan selamat titian shirat.”

2). Pernahkah Anda dipanggil suami ketika Anda memasak? Anda wajib memenuhi panggilannya. Jika perlu, segera matikan api dan tunaikan permintaannya.

3). Kebanyakan lelaki cukup cerewet dengan kebersihan. Mereka akan bosan apabila isterinya menyambutnya dengan rupa yang semrawut, kusut, dan anak-anak yang lusuh dan kumal “bak kapal pecah dan berantakan”.

4). Lelaki suka dilayani seperti raja oleh isterinya yang memiliki sifat keibuan. Dia suka isterinya mengelap peluhnya, menyediakan keperluan untuk mandi, dan berdiri ketika ia hendak pergi dan kembali.

5). Lelaki suka dipuji. Jangan lupa hargai setiap barang pemberiannya meskipun tidak bagus atau tidak seberapa nilainya.

6). Lelaki akan bosan jika isterinya melulu menagih janji. Mau makan apa, hendak kemana, dan lain-lain.

7). Ada sebagaian lelaki mengatakan, “Isteri yang menghidangkan makanan tanpa menemaninya makan adalah memberi makan kucing.” Anda mesti menemaninya meskipun satu suapan. Thabit Al-Banani berkata, “Terdapat seorang wanita dari Bani Israil yang buta sebelah matanya dan sangat baik pekertinya terhadap suaminya. Apabila dia menghidangkan makanan di hadapan suaminya, dipegangnya pelita sampai suaminya selesai makan.
Pada suatu malam pelitanya kehabisan sumbu. Lalu diambil rambutnya untuk dijadikan sumbu. Esok harinya matanya kemballi melihat. Allah memuliakannya karena rasa hormatnya pada suami.”

8). Lelaki senang dengan kefasihan isterinya dalam berkata, bijak dalam bertindak, dan menjadi partner dalam diskusi. Dia akan muak terhadap wanita yang banyak omong tetapi tak bermakna.

9). Kebanyakan lelaki beranggapan “Baiti Jannati”. Rumahku adalah surgaku dan penenang pikiranku. Jadi wajar jika Anda memelihara suasana rumah dan berperan sebagai bidadari rumah.

10). Kalau Anda menginginkan agar suami berlama-lama di rumah, maka jangan menyambutnya dengan masalah anak dan dapur.

11). Suami (mayoritas) suka kepada istri yang kreatif dalam soal memasak, menghias rumah, dan mengurus dirinya dalam melayani suami.

12). Tempat tidur adalah rahasia suami isteri. Jadikan dia kamar yang eksklusif dan pribadi. Suami tidak suka ruang tidurnya dimasuki orang tanpa izinnya.

13). Pantang bagi suami kalau sedang tidur diganggu. Hal ini akan
membuatnya marah. Jauhkan anak-anak darinya ketika dia tidur.

14). Pantang bagi suami kalau isteri menolak hajatnya kecuali jika
isterinya sedang sakit. “Apabila suami memanggilnya ke tempat tidur tetapi ditolaknya hingga suaminya marah, maka wanita itu tidur dalam laknat malaikat hingga pagi hari.” (HR. Muttafaqun ‘Alaihi).

15). Hanya ketaqwaan Anda yang dapat menguasai ego suami dan membantunya membentuk pribadi muslim yang tangguh serta menjadi suami ideal. Lelaki tidak mudah dengan ucapan cinta, tetapi cukup dengan keluhuran Anda dalam berkorban untuk taat dan menyayangi dirinya, karena lelaki hanya keras pikirannya tetapi sensitif perasaannya.

Wallaahu a’lam.